Belajar SEO Google Gratis, Dari Nol Hingga Mahir [Overview]

Mau jadi master SEO & raup cuan berlimpah? Modul ini bedah SEO dari dasar sampai mahir dengan cara unik, nyeleneh, & 100% real. Kuasai jurus rahasia keyword, optimasi website, backlink, & teknik SEO canggih. Dilengkapi

zain afton By zain afton - Content Creator, SEO Expert, Writer
106 Min Read
Photo by 422737 on Pixabay
seo, seo specialist, seo strategy
Photo by Mohamed_hassan on Pixabay

Strategi Riset Keyword

Riset keyword adalah langkah penting dalam membangun strategi SEO yang solid. Ibaratnya, keyword itu peta jalan yang mengarahkan pengguna untuk menemukan konten, produk, atau layanan yang kamu tawarkan.

Tapi, riset keyword bukan sekadar memasukkan kata-kata acak ke dalam tools SEO. Kamu perlu strategi yang tepat untuk menemukan keyword yang relevan, memiliki volume pencarian tinggi, dan bisa bersaing.

Di artikel ini, kita akan fokus pada tiga strategi utama yang terbukti efektif dalam riset keyword: Competitive Analysis, Google Suggest, dan People Also Ask (PAA).

Dengan memahami dan menerapkan strategi ini, kamu bisa menemukan keyword yang membawa trafik berkualitas ke website-mu. Yuk, langsung kita bahas satu per satu!

1. Competitive Analysis: Intip Strategi Keyword Kompetitor

Kalau kamu ingin tahu keyword apa yang benar-benar bekerja, lihatlah kompetitormu. Competitive analysis adalah cara terbaik untuk mengidentifikasi keyword yang digunakan kompetitor untuk mendapatkan trafik.

Dengan mengetahui keyword “jagoan” mereka, kamu bisa menemukan peluang untuk menyaingi atau bahkan mengalahkan mereka.

Langkah-Langkah Competitive Analysis

a. Identifikasi Kompetitor Utama

Pertama-tama, tentukan siapa kompetitormu. Kompetitor tidak selalu perusahaan besar; mereka bisa saja blog kecil yang berada di niche serupa. Cara mudahnya:

  • Gunakan Google dan cari keyword utama yang relevan dengan bisnismu.
  • Catat website yang muncul di halaman pertama—merekalah kompetitor utama untuk keyword tersebut.
b. Gunakan Tools SEO

Tools seperti Ahrefs, SEMrush, atau Moz bisa membantu kamu mengintip keyword apa yang memberikan trafik ke kompetitor. Beberapa fitur yang bisa kamu gunakan:

  • Organic Keyword Report: Menampilkan daftar keyword yang mendatangkan trafik ke kompetitor.
  • Traffic Gap Analysis: Membandingkan keyword yang kamu targetkan dengan kompetitor untuk menemukan “celah.”
c. Identifikasi Keyword Potensial

Cari keyword dengan:

  • Volume pencarian sedang hingga tinggi: Artinya keyword ini sering dicari.
  • Tingkat kesulitan (KD) yang sesuai: Pilih keyword yang masih bisa kamu saingi berdasarkan otoritas website-mu.
d. Analisis Konten Kompetitor

Setelah menemukan keyword potensial, kunjungi halaman kompetitor untuk melihat bagaimana mereka menggunakan keyword tersebut. Perhatikan:

  • Struktur konten mereka (apakah menggunakan listicle, panduan, atau studi kasus).
  • Panjang artikel dan kedalaman informasi.
  • Penggunaan multimedia seperti gambar atau video.

Keuntungan Competitive Analysis

  • Kamu tidak perlu memulai dari nol.
  • Bisa melihat langsung keyword yang terbukti efektif.
  • Mendapatkan ide untuk membuat konten yang lebih baik dari kompetitor.

2. Google Suggest: Temukan Keyword Alami dari Pengguna

Google Suggest adalah fitur yang muncul saat kamu mengetikkan sesuatu di kolom pencarian Google. Fitur ini memberikan saran keyword berdasarkan apa yang sering dicari oleh pengguna. Karena Google Suggest berasal langsung dari data pencarian nyata, ini adalah tambang emas keyword alami dan relevan.

Langkah-Langkah Menggunakan Google Suggest

a. Ketik Keyword Utama

Mulailah dengan mengetikkan keyword utama atau niche bisnismu di kolom pencarian Google. Misalnya, jika kamu menjual sepatu, coba ketik “sepatu olahraga” dan perhatikan saran keyword yang muncul di bawah kolom pencarian.

b. Gunakan Huruf Tambahan

Untuk mendapatkan lebih banyak saran, tambahkan huruf di belakang keyword. Misalnya:

  • “sepatu olahraga a”
  • “sepatu olahraga b”
    Google akan menampilkan saran baru berdasarkan kombinasi ini.
c. Gunakan Variasi Kata

Coba gunakan variasi kata kunci, seperti:

  • “cara memilih sepatu olahraga”
  • “sepatu olahraga murah”
d. Perhatikan Tren Lokal

Google Suggest sering kali memberikan saran yang relevan secara geografis. Jadi, kamu bisa menemukan keyword yang spesifik untuk target audiens lokalmu.

Tools untuk Memaksimalkan Google Suggest

Kalau mau lebih praktis, gunakan tools seperti Ubersuggest atau Keyword.io. Tools ini mengumpulkan data dari Google Suggest dan menyajikannya dalam daftar yang mudah dianalisis.

Keuntungan Google Suggest

  • Memberikan keyword berbasis pencarian nyata.
  • Mudah digunakan bahkan tanpa tools.
  • Bisa menemukan long-tail keyword yang spesifik.

3. People Also Ask (PAA): Cek Pertanyaan yang Sering Ditanyakan

Di halaman hasil pencarian Google, kamu mungkin sering melihat kotak “People Also Ask” (PAA) yang berisi pertanyaan terkait keyword utama. PAA adalah sumber keyword potensial yang sering diabaikan, padahal pertanyaan ini berasal langsung dari pencarian pengguna.

Langkah-Langkah Menggunakan PAA

a. Ketikkan Keyword Utama

Mulailah dengan mengetikkan keyword utama di Google, lalu cari bagian “People Also Ask” di hasil pencarian. Misalnya, untuk keyword “cara membuat website,” PAA mungkin berisi pertanyaan seperti:

  • “Berapa biaya membuat website?”
  • “Apa saja langkah membuat website?”
  • “Platform apa yang terbaik untuk membuat website?”
b. Klik Pertanyaan untuk Lebih Banyak Opsi

Setiap kali kamu mengklik salah satu pertanyaan di PAA, Google akan menampilkan lebih banyak pertanyaan terkait. Ini adalah cara untuk menggali lebih dalam keyword yang relevan.

c. Gunakan Tools Tambahan

Tools seperti AlsoAsked.com atau AnswerThePublic bisa membantu mengumpulkan data dari PAA secara otomatis, sehingga kamu tidak perlu melakukannya secara manual.

Cara Menggunakan PAA untuk Konten

  • Buat artikel blog yang menjawab setiap pertanyaan di PAA secara mendalam.
  • Gunakan pertanyaan dari PAA sebagai subheading (H2 atau H3) di artikelmu.
  • Gabungkan beberapa pertanyaan terkait dalam satu konten untuk memberikan informasi yang lengkap.

Keuntungan PAA

  • Memberikan insight langsung tentang apa yang ingin diketahui audiens.
  • Cocok untuk membuat konten berbasis FAQ atau artikel edukatif.
  • Meningkatkan peluang untuk tampil di featured snippet.

Menggabungkan Ketiga Strategi

Strategi riset keyword yang efektif tidak hanya bergantung pada satu metode saja. Kamu bisa menggabungkan Competitive Analysis, Google Suggest, dan People Also Ask untuk hasil yang lebih maksimal. Berikut adalah cara menggabungkan ketiganya:

  1. Mulai dengan Competitive Analysis:
    Identifikasi keyword utama dari kompetitor untuk mendapatkan gambaran besar tentang niche yang sedang kamu bidik.
  2. Kembangkan dengan Google Suggest:
    Gunakan keyword utama tadi untuk menemukan variasi long-tail keyword yang lebih spesifik dan relevan.
  3. Perdalam dengan People Also Ask:
    Gunakan pertanyaan di PAA untuk memahami kebutuhan spesifik audiens dan membuat konten yang benar-benar menjawab pertanyaan mereka.

Kesalahan yang Harus Dihindari

  1. Hanya Mengandalkan Keyword dengan Volume Tinggi
    Keyword dengan volume tinggi sering kali sangat kompetitif. Jangan abaikan long-tail keyword yang lebih spesifik dan mudah ditargetkan.
  2. Tidak Memahami Search Intent
    Pastikan keyword yang kamu pilih sesuai dengan tujuan pencarian pengguna. Misalnya, keyword “beli sepatu olahraga” harus diarahkan ke halaman produk, bukan artikel blog.
  3. Tidak Mengupdate Riset Secara Berkala
    Tren pencarian berubah seiring waktu. Lakukan riset keyword secara rutin untuk memastikan strategi kamu tetap relevan.

Riset keyword adalah pondasi strategi SEO yang sukses. Dengan menggunakan Competitive Analysis, Google Suggest, dan People Also Ask, kamu bisa menemukan keyword yang tidak hanya membawa trafik, tetapi juga relevan dengan kebutuhan audiensmu.

Ingat, riset keyword bukan sekadar menemukan kata-kata populer, tapi juga memahami apa yang dicari pengguna dan bagaimana cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan mereka. Dengan konsistensi dan strategi yang tepat, riset keyword bisa menjadi senjata andalanmu untuk memenangkan persaingan di mesin pencari.

Lanjut..!

Share This Article
Leave a review
Chat